Lagu ini menggugah hati saya, ternyata harus bersukacita dalam Tuhan karena hari ini telah dijadikan Tuhan, terlebih lagi dengan berkat-berkat nikmat dan hidup yang bisa ku lalui.
Tambah lagi sukacita setelah dapat permintaan pendukung data domisili dari SMP 5 Kota Bekasi karena Elis diajukan mendapat beasiswa pendidikan siswa berprestasi dari Pemda / Dinas Pendidikan Kota Bekasi karena nilai 5 besar kelas 7 dan 8, artinya dari 9 ruang masing-masing kelas, 13 ruang kelas ranking 1 tidak masuk dalam kategori karena hanya 5 nilai besar.

Dengan ini apakah masih kurang sukacita yang kurasakan?
Ini adalah hadiah besar yang bisa saya terima karena penyertaan Tuhan.
Jika dipikir memang tinggal beberapa bulan, tapi minimal ada kebanggaan dari siboru dan bisa beraktualisasi diri, karena mereka (twin) begitu semangat bersaing jadi terbaik dan berharap bisa megikuti jejak kakaknya juara 1 umum dan masuk SMA 4 Kota Bekasi.
Pada dasarnya nilai mereka hanya terpaut 0.29 jadi sebenarnya bisa mereka berdua ikut serta, tapi aada berarti dalam selisih itu yang masuk.
Terima kasih Tuhan atas berkatMu, tidak ada yang bisa saya ungkapkan selain bercukacita dan bersyukur.
Marilah ktia selalu bersuka dalam dalam suka maupun duka, karena itu adalah proses yang membuat kita jadi dewasa, tanpa process maka hasilnya tidak akan maksimal, pernahkah merasakan bagaimana enaknya buah matang di pohon dibandingkan dengan matang karena disimpan/karbit, tentu akan jauh beda rasanya.
Jika saja jika tidak berprocess, maka hambatan dlam perjalanan yang kita hadapi akan menjadi patah arang, tapi jika kita dewasa karena berproses, maka akan dilalui dengan sukacita.
Terima kasih telah mampir di coretan saya Tuhan memberkati.